Internet : Dua Sisi

Aku masih kelas 5 SD waktu aku berkenalan dengan seorang teman yang bernama internet. Saat itu internet masih menjadi sesuatu yang belum terlalu terkenal seperti sekarang. Aku bisa berkenalan dengan dia pun karena dikenalkan oleh temanku. Temanku ini memang kuakui jauh lebih hebat deh urusan teknologi daripada aku. Sewaktu dia mau mengenalkan internet padaku, aku cuma bisa bertanya dengan polosnya, " oh.. eh.. itu apa sih? "

Sebulan setelah perkenalan itu aku jadi keranjingan bermain internet. Entah apa yang waktu itu aku lakukan dengan internet, karena waktu itu aku masih belum tahu apa saja yang bisa dilakukan dengan internet. Paling-paling buka yahoo, belum kenal yang namanya blogger, bahkan friendster pun aku belum tahu itu apa. Sampai akhirnya ada yang berbaik hati mendownloadkan Yahoo Messenger. Sudah deh, tiada ada hari tanpa chatting. Sama siapa aja, nggak kenal juga kenalan.
Koneksi internetku waktu itu juga masih memakai telkomnet yang bisa dibilang sangat menyita waktu (lambat). Sudah gitu mahal pula.. huhuhu
Sampai-sampai waktu itu aku dimarahin mami papi gara-gara tagihan telepon naik drastis. Yah sudahlah apa boleh buat, sementara harus berhenti bermain-main dengan internet.

Itu internet jaman dulu. Internet sekarang sudah makin gampang diakses. Darimana saja bisa. Warnet benar-benar merajalela. Koneksi internet juga sekarang sudah tidak terlalu sulit. Sudah banyak provider yang menyediakan jasa koneksi internet.

Sekarang pun sudah berjuta-juta konten yang tersebar di internet. Baik yang berisi ilmu pengetahuan, lagu, gambar, video, sampai gambar-gambar maupun video porno pun ada di internet. Mungkin konten-konten itulah yang sekarang membuat internet mendapat cap buruk dari banyak orang.

Memang sih internet mempunyai pengaruh buruk bagi orang-orang yang tidak bisa memanfaatkannya dengan baik. Ataupun bagi mereka yang tidak bisa mengatur waktunya, membagi waktu untuk bermain internet dan untuk melakukan kegiatan lainnya secara seimbang, memang internet bisa jadi sangat merugikan. :p
Tapi itu bukan berarti semua hal yang berkaitan dengan internet itu buruk kan.

Karena aku adalah seorang pelajar (yang memang mungkin mempunyai kecintaan yang agak luar biasa pada dunia maya) hari-hariku selain kuhabiskan di sekolah, selalu kuhabiskan dengan bermain internet. Memang sih internet tidak membawa pengaruh yang signifikan pada nilai-nilaiku, tapi bukan berarti juga tidak ada yang kupelajari dari internet.

Internet bisa memberikan dan mengajarkan banyak hal. Misalnya : Google bisa membantu kalau lagi kesulitan mencari tugas (sangat sangat sering), Facebook bisa jadi tempat bertemu lagi sama teman-teman lama, Blogger bisa menjadi tempat curhat, tempat untuk menuliskan semua keinginan, semua pemikiran, bahkan semua perasaan yang ada, sekaligus tempat untuk belajar merangkai kata-kata.

tuh kan, tidak selamanya internet hanya memberikan dampak buruk, itu hanya tergantung bagaimana pemakaiannya. Gunakan internet jangan untuk hal-hal buruk, karena internet yang sehat bisa banyak bermanfaat.